Monday, 5 June 2017

Sejarah Berdirinya Mesjid Raya Ganting


Mesjid Raya Ganting merupakan salah satu mesjid bersejarah di Indonesia. Tidak ada yang tahu secara pasti kapan mesjid ini berdiri. Dalam buku yang berjudul " Mesjid Bersejarah Di Indonesia" yang ditulis oleh Abdul Baqir Zein, mesjid raya ganting telah berdiri tahun 1700. Awalnya mesjid ini terletak di kaki Gunung Padang. Bangunan mesjid dipindahkan ke tempat sekarang oleh pemerintahan Belanda karena adanya pembuatan jalan ke pelabuhan yang melewati mesjid.

Pendapat yang berbeda terlihat dalam dokumen yang diterbitkan oleh Departemen Agama yang menyatakan bahwamesjid raya gantinng didirikan pada tahun 1790. Bangunan awal mesjid terbuat dari kayu dan atap rumbia. Hal berbeda juga disampaikan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang yang menyatakan mesjid raya ganting berdiri tahun 1805 dengan nama awalnya "Mesjid Kampuang Ganting".

Terlepas dari semua pendapat yang berbeda tersebut, pebubahan bangunan mesjid secara besar-besaran dilakukan oleh pemerintahan kolonial Belanda tahun 1910. Perubahan ini dilakukan karena Belanda membangun jalan untuk membawa semen di Indarung ke pelabuhan. Pembuatan jalan ini memakai pekarang mesjid. Sebagai kompensasinya, pemerintahan Belanda saat itu, mengembangkan pembangunan mesjid secara bensar-besaran.

Pengembangan yang dilakukan Belandalan diantaranya, perbesaran ruang mesjid, melantai mesjid dengan batu bata, pembangunan bagian depan, pemasangan tegel. Keunikan bangunan mesjid raya ganting merupakan perpaduan antara arsitektur bergaya Belanda, Protugis dan China. Bergaya China karena pembangunan  mesjid pernah dilakukan oleh etnis China, terlihat pada ukiran China yang terdapat di mihrab dan bagian kubah. Selain itu, ditengah-tengah bangunan terdapat sebuah Muzawir yang juga dibangun oleh etis China terlihat dari ukiran yang ada. Muzawir ini dulunya berfungsi sebagai tempat Azan dikumandangkan dan tempat penyambung suara imam sehingga makmu yang dibelakang dapat mengikuti gerakan imam.


Tahun 1967 menara mesjid selesai dibangun. Lantai mesjid yang terbuat dari batu bata diganti dengan keramik. Renovasi lainnya juga dilakukan seperti pembangunan pagar. Sejak berdirinya mesjid raya ganting, tidak hanya untuk kegiatan ibadah. Berbagai kegiatan bahkan kegiatan penting dan bersejarah pernah dilakukan ditempat ini. Pernah sebagai tempat persembunyain persiden pertama RI, pusat markas besar melier pada zaman penjajahan Jepang, tempat perundingan dan sebagainya. Hingga saat ini mesjid ini masih berfungsi dengan baik. Bangunan mesjid juga masih berdiri dengan kokoh dan terus mendapat perawatan baik dari pemerintah maupun dari pihak lainnya.

0 comments:

Post a Comment